Transjakarta Bantah Kebakaran Halte Tandean akibat Korsleting Listrik: Api dari Luar

Bachtiar Rojab
Transjakarta membantah kebakaran Halte Tendean disebabkan korsleting listrik. Api diklaim bersumber dari luar halte. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Direktur Utama (Dirut) PT Transjakarta, Welfizon Yuza, membantah kebakaran di halte kawasan Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, disebabkan korsleting listrik. Dia menyebut api bersumber dari bagian luar halte.

"Korslet sih kayaknya enggak, karena kalau lihat sumber dari luar. Bukan dari (dalam). Biasa kalau korslet itu kan dari dalam ada jaringan kabel dan segala macam. Kalau lihat sumber apinya enggak ada di situ," ujar Yuza saat dikonfirmasi, dikutip Sabtu (19/8/2023).

Menurut Yuza, api tersebut berasal dari luar halte dan merembet ke area dalam. Dia memastikan korsleting listrik bukanlah penyebab berkobarnya api di halte tersebut.

"Di belakang halte itu, jadi awalnya apinya dari belakang itu di sampingnya flyover itu. Kan halte kita belakangnya ada flyover kan ada ruang sedikit tuh, di ujung situ. Jadi api awalnya dari situ," imbuhnya.

Diketahui, PT Transjakarta bakal menggandeng polisi untuk mengusut penyebab terjadinya kebakaran yang menghanguskan Halte Tendean, Mampang, Jakarta Selatan pada Senin (14/8/2023) lalu.

Daud mengatakan, pihaknya hingga saat ini masih belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran yang menghanguskan Halte Tendean tersebut.

“Tentu karena ini fasilitas publik, pasti akan dibantu oleh pihak kepolisian,” kata Direktur Operasional Transjakarta, Daud Joseph, dikutip Selasa (15/8/2023).

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Megapolitan
3 hari lalu

Kebakaran Rumah di Grogol Petamburan, 100 Personel Damkar Dikerahkan

Megapolitan
5 hari lalu

Kebakaran Landa 14 Rumah di Kapuk Muara Jakut, Diduga gegara Korsleting Listrik

Megapolitan
6 hari lalu

Kebakaran Warung di Kemanggisan Jakbar, 40 Personel Damkar Dikerahkan

Megapolitan
7 hari lalu

Polisi Usut Penyebab Kebakaran Tewaskan 5 Orang di Penjaringan, Periksa Sejumlah Saksi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal