3 Bekas Anggota Milisi Serahkan Senjata ke Pasukan Garuda di Kongo

Aditya Pratama
Tiga mantan anggota milisi di Kongo menyerahkan senjata mereka kepada Satgas TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXIX-A RDB/MONUSCO. (Foto: Dispenad)

JAKARTA, iNews.id – Tiga mantan anggota milisi menyerahkan senjata kepada Satgas TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXIX-A RDB/MONUSCO di Kongo, Afrika. Dua di antara warga itu adalah bekas anggota Armed Groups (AGs) pimpinan Kadogo, sedangkan satu lagi berasal dari kelompok Mai-mai Sugara.
 
“Dua warga dari kelompok pimpinan Kadogo menyerahkan dua pucuk senjata jenis Automatic Machine Gun (AMG) dan AK-47 serta 33 butir amunisi kepada Satgas Indo RDB secara sukarela di Desa Kabulo dan Desa Bakari. Selain itu, dalam waktu yang sama, satu orang warga lainnya dari kelompok Mai-mai Sugara juga menyerahkan senjata jenis AK-47 dengan 2 butir amunisi kepada Satgas RDB di Provinsi Tanganyika,” ungkap Komandan Satgas TNI Konga XXXIX-A RDB MONUSCO, Kolonel Inf Dwi Sasongko, di Kongo, Selasa (19/2/2019).

Menurut dia, penyerahan senjata oleh warga tersebut tidak terlepas dari kegiatan yang dilakukan oleh satgas yang dia pimpin. Mulai dari kegiatan patroli, civil and military coordination (cimic) atau koordinasi antara sipil dan militer, hingga pendirian standing combat deployment (SCD).

“Semua kegiatan ini berdampak sangat positif, dan gaungnya didengar oleh warga pelosok desa di wilayah Provinsi Tanganyika, sehingga penyerahan ini menunjukkan bahwa muncul kesadaran kepada warga untuk menyerahkan senjata karena kita bisa menjamin keamanan dan keselamatan mereka,” ujar Dwi.

Dia menjelaskan, Program Pembinaan Teritorial yang dilakukan Kontingen Garuda efektif dalam mengambil hati dan pikiran warga Kongo yang tengah mengalami konflik. “Penyerahan senjata sekaligus kembalinya tiga warga eks milisi ke Republik Demokratik Kongo merupakan hasil dari kegiatan pembinaan teritorial atau cimic yang kita lakukan selama ini,” tuturnya.
 
Dwi pun berharap, anggota-anggota milisi lainnya juga menyusul untuk menyerahkan senjata mereka dan kembali hidup normal seperti masyarakat pada umumnya.
 
Pada kesempatan tersebut, ketiga warga bekas anggota milisi yaitu Useni Ibrahin, Liwanga, dan Sugara Mufaume menuturkan, penyerahan senjata yang mereka lakukan tersebut karena didorong oleh keinginan mereka untuk berdamai dan kembali ke masyarakat. Ketiganya mengaku sudah lelah hidup bersembunyi di hutan dan menghindar dari kejaran aparat keamanan.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
13 hari lalu

Heroik! Prajurit TNI AD Tangkap Pelaku Begal dan Tabrak Lari di Kebon Jeruk Jakbar

Nasional
31 hari lalu

Kasus Penculikan Kacab Bank, Kadispenad: Prajurit Tak Bisa Di-hire untuk Tindak Pidana

Nasional
31 hari lalu

Rudal Balistik KHAN Tiba di Indonesia secara Bertahap, Ditempatkan di Kaltim

Nasional
31 hari lalu

Spesifikasi Tank Harimau, Ranpur Terbaru TNI AD Dilengkapi Sistem Pemburu Target Otomatis

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal