5 Berita Populer, Banjir Bandang Terjang Ngarai Sianok Bukittinggi hingga Tumpukan Karangan Bunga di BEI

Tika Vidya Utami
Pemandangan tumpukan karangan bunga dilarang diletakkan di lobby Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Senin (3/6/2024) pagi. (Foto: Tangguh Yudha)

JAKARTA, iNews.id - Tumpukan karangan bunga yang dibalik dan dilarang dipajang BEI (Bursa Efek Indonesia) menjadi berita populer pada Selasa (4/6/2024).  Karangan bunga ditumpuk setelah larangan untuk dipajang dari sekuriti gedung. 

Terkait hal tersebut, belum ada penjelasan dari BEI. Berita populer lainnya adalah Banjir Bandang Terjang Ngarai Sianok Bukittinggi.

Berikut rangkuman berita populer pada Selasa (4/6/2024):

1. Tumpukan Karangan Bunga Dibalik dan Dilarang Dipajang di BEI, Isinya Jeritan Investor soal FCA?

Pemandangan tumpukan karangan bunga dilarang diletakkan di lobby Gedung BEI, SCBD, Jakarta Selatan, Senin (3/6/2024). Karangan bunga ditumpuk usai adanya larangan untuk dipajang dari sekuriti gedung. 

Pantauan di lokasi pada Senin (3/6/2024), terlihat tukang bunga dilarang meletakkan bunga di lobby, begitu juga di halte BEI. Ada belasan karangan bunga yang terlihat menumpuk di halaman loading dock, tempat bongkar muat barang yang berada di belakang gedung BEI. 

Ditenggarai, serupa dengan papan bunga yang dikirim ke BEI dalam beberapa hari terakhir, karangan bunga tersebut berisi protes para investor terkait kebijakan papan pemantauan khusus full call auction (FCA). 

Saat wartawan ingin mendokumentasikan papan bunga tersebut, petugas keamanan BEI meminta supaya hal tersebut dihentikan. Selain itu, petugas keamanan juga meminta foto dan video yang sudah diambil untuk dihapus. Hingga berita dimuat, belum ada penjelasan dari BEI tentang papan bunga tersebut. 

2. Banjir Bandang Terjang Ngarai Sianok Bukittinggi

Banjir bandang menerjang wilayah bantaran Sungai Ngarai Sianok, Kelurahan Kayu Kubu, Kecamatan Guguak Panjang, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, Senin (3/6/2024). Akibatnya, puluhan warga mengungsi ke lokasi aman. 

Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kota Bukittinggi, Ade Risdianto, menjelaskan banjir bandang terjadi usai wilayah tersebut diguyur hujan deras. Tak lama, air sungai bercampur lumpur menerjang wilayah itu. Ade mengutarakan banjir bandang merendam 14 rumah yang berada di sepanjang bantaran sungai. 

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Buletin
1 hari lalu

Banjir Rendam 8 Desa di Bali, Rumah Rusak dan Kendaraan Terseret Arus

Buletin
2 hari lalu

Banjir Susulan Terjang Batu Busuak, Evakuasi Warga Berlangsung Dramatis

Nasional
2 hari lalu

Prabowo bakal Tinjau Lokasi Bencana Sumatra Seminggu Sekali, Pantau Langsung Penanganan dan Rehabilitasi

Nasional
3 hari lalu

6 Wilayah di Sumatra Masih Terisolasi karena Akses Terputus, Bantuan Dikirim via Udara

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal