Alasan Kapolri Tunda Pembentukan Densus Pemberantasan Tipikor

Annisa Ramadhani
Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi Tito Karnavian. (Foto: Koran Sindo).

JAKARTA, iNews.id - Rencana pembentukan tim Detasemen Khusus (Densus) Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polri akhirnya ditunda. Penundaan diputuskan, karena menghindari kesan politis di balik motif pembentukan tim tersebut.

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan, tujuan utama pembentukan tim Densus Tipikor Polri untuk mengoptimalkan agenda pemberantasan korupsi. Pihaknya masih mengkaji lebih dalam dan mencari masukan dari banyak pihak tentang rencana pembentukan tim tersebut.

"Kita tidak ingin situasi saat itu kemudian bergulir ke arah politis," ujar Tito dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi III, Jakarta, Rabu (14/3/2018).

Rencana pembentukan tim Densus Tipikor Polri muncul saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi III DPR dengan Kapolri pada Rabu, 12 Oktober 2017. Tim Densus Tipikor Polri akan memberantas korupsi hingga wilayah terkecil di Indonesia.

Densus Tipikor Polri disebut akan bekerja secara masif mengungkap kasus di semua wilayah, karena memiliki jaringan luas serta jumlah anggota yang sangat banyak. Sebelumnya, tim khusus itu ditargetkan terbentuk pada akhir 2017.

Raker Komisi III DPR dengan Kapolri selain membahas evaluasi laporan kerja tahunan, juga membahas isu terkini. Raker juga membahas persiapan pengamanan agenda besar di tahun 2018.

Mulai dari pemilihana kepala daerah (pilkada) serentak, Asian Games, mudik Idul Fitri, Natal hingga Konferensi Pers Internasional Moneter Fund World Bank yang dihadiri ribuan tokoh keuangan dunia.

Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait
Nasional
7 tahun lalu

Kapolri: Kalau Tidak Mendukung Asian Games, Berkhianat terhadap Bangsa

Nasional
8 tahun lalu

Beri Pengarahan TNI/Polri, Panglima dan Kapolri Ingatkan Netralitas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal