JAKARTA, iNews.id – Partai Amanat Nasional (PAN) menegaskan ideologi politik PAN dan Partai Ummat yang baru saja diumumkan Amien Rais berbeda. PAN tidak khawatir basis dukungan suara partai yang pernah dipimpin Amien Rais itu akan tergerus Partai Ummat.
Juru Bicara PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan tidak ada program khusus berkaitan dengan berdirinya Partai Ummat.
PAN, menurut Viva, saat ini tetap fokus untuk menyelesaikan konsolidasi organisasi sampai ke tingkat desa melalui kegiatan permusyawaratan, membuat program kemanusian untuk membantu pemerintah memberantas pandemi Covid 19, serta menjalankan fungsi konstitusional di lembaga legislatif.
“Secara ideologi politik, PAN dan Partai Ummat berbeda. PAN berideologi Nasionalis-Religius, Partai Ummat itu partai Islam. Perbedaan ideologi politik tentu akan membawa konsekuensi berbeda dalam basis sosial di masyarakat,” kata Viva saat dihubungi, Kamis (1/10/2020).
Wakil Ketua Umum (Waketum) PAN menambahkan, PAN juga meyakini kader dan pengurus PAN memiliki rasionalitas politik dan berakal sehat. Mereka dinilai akan tetap istiqomah dan cinta terhadap PAN.
“Apalagi sampai saat ini tidak ada satupun anggota legislatif, di DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota maupun kader di lembaga eksekutif yang menyatakan keluar dari PAN dan bergabung di Partai Ummat,” kata Viva.
Mantan legislator Senayan ini menjelaskan, alasan anggota legislatif (aleg) PAN dan kepala daerah PAN tetap berada di PAN, karena mereka menyadari menjadi anggota legislatif dan eksekutif melalui kontestasi dan kemenangan elektoral adalah buah dari perjuangan yang tidak mudah.
“Hal ini menyebabkan mereka berpikir realistis sebagai seorang politisi,” katanya.