JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, memprediksi air Sungai Ciliwung limpahan dari Bogor akan tiba di Jakarta pada Selasa (22/9/2020) dini hari. Anies mengingatkan para jajarannya untuk bersiaga.
Sebelumnya, Wali Kota Bogor, Bima Arya pada Senin (21/9/2020) malam telah berkomunikasi dengan Anies memberi tahu situasi debit air bendung Katulampa menunjukan Siaga 1 dengan ketinggian 250 cm selama 20-30 menit.
Dengan situasi hujan deras masih mengguyur kota Bogor, Anies memperkirakan air dari kawasan hulu akan tiba di wilayah Jakarta yang dilewati Sungai Ciliwung pada pukul 02:00 hingga 04:00 WIB.
"Saat ini pintu air Depok sudah menunjukkan peningkatan dan itu artinya kira-kira 5 sampai 6 jam lagi akan sampai di Jakarta," ujar Anies saat meninjau Pintu Air Manggarai, Jakarta, Senin (21/9/2020) malam.
"Kita bersiap karena ada hujan lebat di kawasan hulu. Yang tadi Bendung Katulampa sempat diposisi siaga 1 lebih kurang 20-30 menit. Dan itu artinya ada volume air dari kawasan pegunungan ke Jakarta," tuturnya.
Anies telah menginstruksikan pada semua jajarannya agar bersiaga di wilayah tepi Sungai Ciliwung untuk menginformasikan serta mengevakuasi warga jika sewaktu-waktu air menggenangi rumah-rumah.
"Pada malam hari sejak magrib tadi, seluruh jajaran yang kawasan-kawasannya berada di tepi sungai Ciliwung, sudah langsung melakukan pemberitahuan kepada masyarakat siaga kerena diperkirakan 9 sampai 10 jam air dari kawasan pegunungan akan tiba di Jakarta," lanjutnya.