Bantu Penanganan Korban Gempa, Polri Kirim 400 Personel ke Lombok

Antara
Pasien dievakuasi ke area parkir rumah sakit Kota Mataram pascagempa bumi berkekuatan 7 SR mengguncang Lombok, NTB, Minggu (5/8/2018). (Foto: ANTARA/Ahmad Subaidi)

JAKARTA, iNews.id – Kepolisian RI (Polri) hari ini memberangkatkan empat satuan setingkat kompi (SSK) personel, lima tim kesehatan, dan dua helikopter ke Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pengiriman ratusan personel tersebut untuk membantu penanganan korban bencana gempa bumi berkekuatan 7,0 skala Richter (SR) yang mengguncang Pulau Lombok di NTB, tadi malam.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan, empat SSK yang terdiri atas 400 polisi dan 60 orang tim kesehatan itu langsung menuju Mataram dan nantinya berbagi tugas ke Lombok Utara dan Lombok Timur. “Hari ini diberangkatkan empat SSK yang terdiri atas dua SSK dari Korps Brimob Polri dan dua SSK dari Polda Jatim. Tambahan satu helikopter. Yang di lokasi sudah ada (heli), ditambah lagi dan lima tim kesehatan,” kata dia saat dihubungi di Jakarta, Senin (6/8/2018).


Dia menuturkan, pasukan dan tim dari Polri juga membawa barang-barang yang diperlukan bagi korban gempa seperti makanan, peralatan kesehatan, dan obat-obatan. “Pada prinsipnya, kami akan maksimal membantu. Sekarang personel Polda NTB dan jajaran sudah di lokasi sejak peristiwa gempa terjadi. Operasi kemanusiaan sudah dilakukan, baik pertolongan kesehatan, evakuasi, bantuan makanan. Semua dilakukan,” ujarnya.

Gempa berkekuatan 7,0 SR mengguncang wilayah Lombok dan Sumbawa di NTB, serta Bali, Minggu (5/8/2018) pukul 19.46 WITA. Berdasarkan laporan sementara yang diterima Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB hingga dini hari tadi, jumlah korban gempa bumi dahsyat tersebut sudah mencapai 82 orang. Seluruhnya tersebar di Kabupaten Lombok Utara 65 orang, Lombok Barat sembilan orang, Lombok Tengah dan Lombok Timur masing-masing dua orang, serta Kota Mataram sebanyak empat orang.

Sementara, jumlah korban luka-luka masih dalam proses identifikasi karena mereka tersebar di Puskesmas dan rumah sakit se-Pulau Lombok. Sebagian besar dibawa oleh anggota keluarganya.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
43 menit lalu

Rapat Perdana Komisi Percepatan Reformasi, Kapolri: Polri Terbuka Terima Evaluasi

Nasional
13 jam lalu

Komisi IV DPR Dorong Kemenhut Libatkan Polri Awasi Tambang Ilegal di Hutan

Nasional
14 jam lalu

Komisi Percepatan Reformasi Polri bakal Tambah 1 Anggota Perempuan, Siapa Dia?

Nasional
14 jam lalu

Komisi Percepatan Reformasi Polri Rapat Perdana, Bahas Agenda 3 Bulan ke Depan

Nasional
17 jam lalu

Gempa Hari Ini Guncang Banten, Cek Pusat dan Magnitudonya!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal