JAKARTA, iNews.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat 151 gempa susulan mengguncang Kabupaten Tanimbar, Maluku, hingga Sabtu (11/11/2023). Seratusan gempa susulan itu terjadi usai Tanimbar diguncang gempa M 7,2 pada Rabu (8/11/2023).
Gempa susulan berkuatan terbesar yakni M 6,8. Gempa tersebut merupakan susulan dari gempa besar sebelumnya.
"Hasil monitoring BMKG untuk gempa bumi Laut Banda M7,2 8 November 2023 pukul 11:52:53 WIB hingga 11 November 2023 pukul 04:30:00 WIB menunjukkan adanya 151 aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan magnitudo terbesar M6,8," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono melalui keterangan resminya, Sabtu (11/11/2023).
BMKG mengimbau kepada masyarakat di Tanimbar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan. Warga juga diimbau untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.
"Kemudian, periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah," tutur Daryono.