JAKARTA, iNews.id - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) akan digelar serentak pada 9 Desember 2020. Anak muda di seluruh Indonesia didorong ikut mengawasi.
Koordinator Program Pendidikan Warga Muda Isna Iskandar mengajak pemuda berperan aktif dalam Pilkada. Dia menyebut Pilkada sangat penting untuk pembangunan daerah.
"Hari ini kami mengajak seluruh pemuda Indonesia untuk mengguanakan momentum Pilkada 2020 ini sebagai sarana membangun daerah kita lebih maju dan tetap memperhatikan lingkungan. Anak Muda jangan sampai hanya menjadi kantong suara tetapi harus terlibat dalam perencanaan,pelaksanaan, dan pengawalan pembangunan didaerah kita masing-masing," katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (5/12/2020).
Sementara itu, Peneliti Senior Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (FORMAPPI), Lucius Karus menyebut, pemuda belum terlibat aktif mengisi wacana yang berkembang saat pilkada.
“Pilkada 2020 ini milik Kaum Muda, tetapi ruang ekspresi dari kaum muda belum terlalu kelihatan di Pilkada 2020 padahal ini adalah kesempatan paling bagus untuk menunjukan intervensi dari idealisme kaum muda terhadap lahirnya pemimpin-pemimpin di daerah melalui Pilkada 2020," ucap Lucius.
Koordinator Koalisi Golongan Hutan, Edo Rakhman mengatakan pilihan anak muda menentukan nasib lima tahun ke depan.
“Momentum Pilkada di 9 Desember nanti itu adalah momentum bagaimana kita melihat kualitas hidup , Kalau kita tidak bisa memaksimalkan momentum tersebut kehidupan anak-anak muda hari ini yang menjadi pemilih potensial akan sangat berpengaruh kehidupanya 5 tahun ke depan," kata Edo.