Eks Dirut Garuda Emirsyah Satar Hadapi Vonis Hari ini terkait Kasus Pengadaan Pesawat

Nur Khabibi
Mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar (Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso).

JAKARTA, iNews.id - Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta akan membacakan vonis terhadap terdakwa Emirsyah Satar. Emirsyah merupakan eks Direktur Utama PT Garuda Indonesia yang terjerat kasus dugaan pengadaan pesawat CRJ-1000 dan ATR 72-600.

"Rabu, 31 Juli untuk putusan," tulis Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (31/7/2024). 

Berdasarkan SIPP, sidang vonis itu akan digelar pada pukul 14.00 WIB di ruangan Muhammad Hatta Ali. 

Sebelumnya, Emirsyah Satar dituntut hukuman pidana 8 tahun penjara dan denda Rp1 miliar subsider 6 bulan kurungan. Emirsyah bersalah melakukan tindak pidana korupsi pengadaan pesawat CRJ-1000 dan ATR 72-600.

Tuntutan dilayangkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) saat sidang tuntutan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (27/6/2024).

Selain itu, JPU meminta majelis hakim menjatuhkan pidana tambahan berupa pembayaran uang pengganti sebesar 86.367.019 dolar Amerika Serikat. 

JPU meminta uang pengganti itu dibayar maksimal 1 bulan setelah terdakwa mendapat putusan inkrah. Bila terdakwa tidak bisa membayar, hartanya dilelang untuk pengganti.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Nasional
7 hari lalu

Garuda Indonesia Siap Terbangkan 102.502 Jemaah Haji 2026 

Seleb
15 hari lalu

Geger! Nikita Mirzani Murka Vonis Diperberat Jadi 6 Tahun

Nasional
1 bulan lalu

Garuda Indonesia Tunda Beli Pesawat Baru Meski Kantongi Rp23,67 Triliun dari Danantara 

Nasional
1 bulan lalu

Banyak Pesawat Garuda Tak Bisa Terbang, Danantara Ungkap Bebani Perusahaan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal