JAKARTA, iNews.id - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa menyebutkan pengadaan laboratorium untuk pengujian dan pengecekan terhadap pasien terkait virus corona di seluruh RS TNI AD sudah mencapai 100 persen. Hal itu disampaikan Andika dalam rapat teleconference bersama jajaran serta perwakilan di Rumah Sakit (RS) TNI AD.
Agenda rapat membahas soal penanganan pasien yang terinfeksi virus corona (Covid-19), pengadaan Laboratorium PCR tahap kedua. "Dengan progres yang sudah mencapai rata-rata 100 persen ini, diharapkan dapat segera beroperasi untuk melakukan penanganan lebih lanjut pada orang-orang yang terindikasi positif sehingga dapat menekan meningkatnya angka penyebaran saat ini," katanya di Jakarta, Senin (10/8/2020).
Dengan tersedianya laboratorium PCR di rumah sakit AD, menurut Andika, hal itu bisa menjadi salah satu upaya untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona. "Pemantauan penanganan pasien Covid-19, pengadaan lab PCR dan pemenuhan alat kesehatan lab PCR merupakan upaya meminimalisir meningkatnya angka penyebaran Covid-19," ujarnya.
Andika juga melakukan pemantauan terhadap pasien virus corona yang merupakan salah satu istri prajurit TNI AD. Andika pun memberikan instruksi kepada jajaran agar segera melakukan penanganan terbaik terhadap pasien tersebut.
"Dengan kondisi tidak memungkinkan untuk trasportable, mungkin perlu dikomunikasikan selain Plasma Convalesence berikan obat-obatan uji klinis yang telah diciptakan dari kerja sama dengan Unjani, BIN dan TNI juga," tuturnya.