Jokowi Yakin Mafia Tanah Menyingkir sejak Mantan Panglima TNI Jadi Menteri ATR

Raka Dwi Novianto
Menteri ATR Hadi Tjahjanto meminta layanan PPAT untuk tidak memberatkan masyarakat dalam pelayanan pertanahan, salah satunya dengan keseragaman biaya. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan kehadiran Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang Republik Indonesia dapat memberantas mafia tanah. Menurut Jokowi selain sengketa, mafia tanah juga persoalan pertanahan yang harus segera diselesaikan.

"Ini lah problem besar pertanahan kita belum yang namanya mafia tanah masuk, lebih ruwet lagi. Tapi Pak Menteri yang sekarang bekas Panglima TNI. Datangi beliau, datangi sudah mafianya nyingkir semuanya," kata Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (1/12/2022).

Jokowi yakin dengan latar belakang Hadi sebagai Panglima TNI, diharapkan dapat memberantas secara tuntas mafia tanah.

"Saya sudah sampaikan ke pak menteri, pak sudah lah jangan beri ampun yang namanya mafia tanah. Ini menyangkut hajat hidup orang banyak yaitu rakyat," kata Jokowi.


Maka dari itu, dengan adanya sertifikat dapat menghindari terjadinya konflik pertahanan. 

"Ini lah yang harus kita hindari agar konflik tanah, sengketa tanah bisa segera diselesaikan dengan memberikan sertifikat sebagai tanda bukti hak hukum atas tanah pada rakyat," kata Jokowi.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Buletin
7 hari lalu

TNI Siap Kirim Tiga Brigade Komposit Pasukan Perdamaian ke Gaza, Dipimpin Jenderal Bintang Tiga

Nasional
15 hari lalu

Nusron Beberkan Kunci Utama Lawan Mafia Tanah, Apa Itu?

Nasional
19 hari lalu

Nusron Akui Mafia Tanah Sulit Diberantas: Sampai Kiamat Kurang 2 Hari Masih Ada

Nasional
19 hari lalu

Buntut Sengketa Lahan JK di Makassar, Nusron Minta Warga Daftar Ulang Sertifikat Tanah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal