JAKARTA, iNews.id - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menyebut hilangnya status ibu kota dari Jakarta tak membuat wilayah Jakarta kehilangan pesonanya. Jakarta masih menjadi pusat aktivitas masyarakat.
"Melepaskan status sebagai ibu kota negara tak membuat Jakarta kehilangan pesonanya. Kota Jakarta tetap menjadi pusat berbagai aktivitas positif dan menjadi rumah bagi jutaan mimpi warganya," kata Prasetyo Edi dalam sambutannya di Rapat Paripurna DPRD Jakarta dalam rangka HUT ke-497 Jakarta, Sabtu (22/6/2024).
Prasetyo menyebut Jakarta kini tengah bertransformasi menjadi kota global yang memiliki keberagaman budaya. Jakarta juga memiliki pesona yang membuat menarik dan dinikmati wisatawan.
"Pesona Jakarta terletak pada kombinasi antara tradisi dan modernitas serta keberagamannya yang mencerminkan kebudayaan Indonesia," tuturnya.
Dalam kesempatan ini, Prasetyo juga menuturkan hilangnya status ibu kota negara dari Jakarta bakal membuat Jakarta bertranformasi ke arah pembangunan baru menjadi kota global. Sehingga nantinya Jakarta menjadi kota yang menjadi penting di kancah internasional.
"Dengan populasi besar dan ekonomi yang dinamis, Jakarta memainkan peran penting dalam jaringan kota-kota global baik tingkat regional maupun internasional," katanya.