KPK Akan Panggil Lagi Bos Lippo James Riady terkait Kasus Suap Meikarta

Riezky Maulana
Bos Lippo Group, James Riady. (Foto: ANTARA)

JAKARTA, iNews.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil lagi bos Lippo Group, James Riady, untuk diperiksa terkait kasus suap pengurusan perizinan proyek pembangunan Meikarta di Bekasi, Jawa Barat. Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, pemanggilan James akan disesuaikan terlebih dulu dengan kebutuhan penyidikan terbaru.

Akan tetapi, dia belum bisa memastikan kapan pemanggilan selanjutnya dilayangkan kepada James. “Kemarin karena (James) tidak hadir, tentu akan kami panggil lagi. Tetapi persisnya pemanggilannya kapan, itu nanti akan disesuaikan lagi,” ujar Febri di Gedung KPK, Jakarta, Senin (16/12/2019).

Sedianya, James diperiksa sebagai saksi dalam kasus suap pengurusan perizinan proyek pembangunan Meikarta pada Kamis (12/12/2019) lalu. Namun, yang bersangkutan tidak memenuhi panggilan penyidik KPK pada hari itu tanpa disertai alasan yang jelas.

Febri menuturkan, KPK segera memberikan informasi lanjutan mengenai nama-nama saksi yang akan dipanggil kembali terkait kasus yang sama. “Nanti tentunya akan kami informasikan siapa saksi yang akan dipanggil kembali dalam kasus suap Meikarta,” tuturnya.

Sebelumnya Febri juga sudah meminta agar James Riady agar dapat bersikap kooperatif dalam proses penyidikan kasus hukum yang sedang didalami KPK. “Perlu diingat, kehadiran sebagai saksi merupakan kewajiban hukum,” katanya.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
9 jam lalu

Miris, Kepala UPT Terpaksa Pinjam Uang ke Bank demi Penuhi Jatah Preman Gubernur Riau

Nasional
11 jam lalu

Gubernur Riau Abdul Wahid Pakai Duit Jatah Preman untuk Pelesiran ke Inggris hingga Brasil

Nasional
11 jam lalu

Gubernur Riau Abdul Wahid Ancam Copot Pejabat saat Minta Jatah Preman Rp7 Miliar

Nasional
13 jam lalu

KPK Segel Rumah Gubernur Riau Abdul Wahid di Jaksel, Amankan Uang Rp800 Juta  

Nasional
14 jam lalu

Gubernur Riau Abdul Wahid Tersangka, Diduga Minta Jatah Preman Rp7 Miliar

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal