Kuliah Umum di Seskoad, Airlangga Hartarto: Target Kita Indonesia Emas 2045

Felldy Aslya Utama
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan kuliah umum di Seskoad, Bandung, Jawa Barat, Rabu (11/3/2020). (Foto: iNews.id).

BANDUNG, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan kuliah umum di Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Darat (Seskoad), Rabu (11/3/2020). Kuliah umum bertema “Transformasi Ekonomi untuk Meningkatkan Daya Saing Bangsa” ini berlangsung di Gedung Seskoad, Bandung, Jawa Barat.

Acara dihadiri 450 perwira mahasiswa Seskoad termasuk 5 orang peserta dari mancanegara. Selain Airlangga, turut hadir KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa, Komandan Seskoad Mayjen TNI Kurnia Dewantara, Wakil Ketua DPR Bidang Polhukam Azis Syamsuddin dan Ketua Komisi 1 DPR Meutya Hafid.

Airlangga Hartarto yang juga Ketua Umum DPP Partai Golkar menjelaskan, transformasi ekonomi ke depan ditujukan untuk memanfaatkan bonus demografi. Selain itu untuk akselerasi status Indonesia sebagai negara maju menuju Indonesia Emas 2045.

"Indonesia salah satu negara terbesar (penduduk) di Asia. Indonesia juga salah satu negara yang memiliki bonus demografi terbesar, plus negara yang ruang kenaikan digital ekonominya tumbuh terus dengan adanya revolusi industri 4.0. Jadi target kita Indonesia Emas 2045. Untuk itu perlu transformasi ekonomi,” kata Airlangga.

Materi kuliah ini dianggap sangat relevan dengan perkembangan kondisi perekonomian Indonesia dan dunia saat ini serta berbagai program pemerintah guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Salah satunya tentang Omnibuslaw yang kini banyak mengundang perhatian masyarakat juga disampaikan gamblang oleh Airlangga, termasuk berbagai paket stimulus ekonomi di dalam RUU Cipta Kerja.

Sementara itu Danseskoad Mayjen TNI Kurnia Dewantara  mengatakan, pertahanan dan ekonomi harus berjalan beriringan. Setelah lulus, mahasiswa Seskoad diharap dapat membantu program program ekonomi pemerintah untuk menjngkatkan daya saing bangsa. Apalagi tantangan pertahanan ke depan antara lain mengantisipasi ancaman perang hibrida.

Editor : Zen Teguh
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Canda Bahlil ke Airlangga: Ini Ketum Golkar Senior, Kalau Gak Hormat Bahaya Saya

Nasional
8 hari lalu

Trump Bertemu Xi Jinping soal Tarif, Airlangga Ungkap Dampak Strategisnya

Nasional
9 hari lalu

Prabowo Minta Purbaya-Rosan Cari Solusi Bayar Utang Kereta Cepat Whoosh 

Nasional
9 hari lalu

Menko Airlangga Proyeksi Ekonomi Digital RI Tembus Rp6.657 Triliun di 2030

Nasional
9 hari lalu

Airlangga Pastikan Program Unggulan Lintas Sektor Dilanjutkan di 2026, Apa Saja?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal