BOGOR, iNews.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno optimistis bahwa pembangunan Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK) MNC Lido memberikan 6 kali lipat multiplier effect percepatan ekonomi khususnya di wilayah Jawa Barat.
Hal itu dikatakan Sandiaga setelah melakukan kunjungan kerja di KEK MNC Lido, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Minggu (25/9/2022).
"Saya optimis multiplier effect ini 6 kali lipat dari industri yang ada di sini. Kita harapkan meningkatkan kesejahteraan dan peningkatan penghasilan masyarakat khususnya Jawa Barat di bagian Bogor dan Sukabumi ini," kata Sandiaga.
Sandiaga mengatakan, progres pembangunan KEK Lido pertama yakni terdapat penambahan kamar yang resort yang sebelumnya sudah ada dan selesai tahun depan. Juga akan terdapat Music Art Center yang ditargetkan selesai pada tahun ini.
"Kalau kita lihat infrastrukturnya sudah lebih dari Rp700 miliar yang terserap dan Art Center-nya ini juga tahun ini akan selesai total dari pada investasi ini ada di sekitar 20-30 persen dari tahap pertama," katanya.
Di samping itu, KEK Lido ini nantinya juga akan menciptakan destinasi baru di wilayah Bogor dan sekitarnya. Didukung dengan wacana cable car dalam mengatasi kemacetan di kawasan Puncak serta akses tol menuju KEK Lido.
"Kalau kita bicara dari 3.000 hektare ini kan akan memakan beberapa tahap dan pemerintah akan memfasilitasi karena kita juga menciptakan destinasi-destinasi penyangga. Jadi desa-desa wisata juga Puncak nanti akan dikelola bersama seperti cable car yang nanti akan memecah kemacetan Puncak dan memecah juga kemacetan Bogor-Sukabumi yang nanti adanya jalan tol ini akan sangat terbantukan," katanya.