JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengakui telah bertemu Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri beberapa waktu lalu. Namun pertemuan tersebut tidak membahas cawapres pendamping Ganjar Pranowo.
Mahfud MD dikabarkan masuk kandidat cawapres untuk mendampingi Bacapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang.
“Kita nggak pernah bicara cawapres lah, bukan area saya untuk bicara capres-cawapres bukan area saya. Jadi kita nggak pernah bicara yang begitu-begitu,” tegas Mahfud di Kompleks Istana Merdeka, Rabu (4/10/2023).
Mahfud menyerahkan proses penentuan capres-cawapres kepada pimpinan partai politik (parpol) yang akan ikut kontestasi.
“Kita serahkan kepada proses kepada para pemimpin kita, pimpinan parpol yang ambil keputusan. Saya tidak pernah bicara itu. Seperti saudara tahu baik di forum-forum maupun tersembunyi enggak lah," katanya.
Lebih lanjut, Mahfud mengatakan pertemuannya dengan Megawati di antaranya membahas soal ideologi konstitusi hingga terkait mahasiswa Ikatan Dinas Indonesia di era Presiden Soekarno, sekitar tahun 1960-an, yang dikirim ke luar negeri untuk melanjutkan pendidikan.
“Soal ideologi konstitusi, soal macam-macam, eks Mahid misalnya ya yang mahasiswa di luar negeri yang belum pulang,” katanya.