Mendagri Respons Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Minta Maaf Akui Ada Kendala

Riyan Rizki Roshali
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (foto: Sekretariat Presiden)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mewakili pemerintah menyampaikan permintaan maaf sekaligus mengakui adanya kendala dalam penanganan bencana banjir dan longsor di Aceh. Pernyataan ini disampaikan merespons aksi warga terdampak yang mengibarkan bendera putih sebagai bentuk aspirasi dan keputusasaan.

Tito menyebut pengibaran bendera putih merupakan ekspresi warga dalam menghadapi situasi darurat akibat bencana.

“Mengenai tadi pengibaran bendera putih ya, jadi inilah menurut kami wujud aspirasi warga dalam menghadapi situasi bencana yang dialami,” kata Tito di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (19/12/2025).

Dia menegaskan pemerintah tidak menutup mata atas kekurangan yang terjadi di lapangan dan secara terbuka menyampaikan permohonan maaf.

“Dengan segala kerendahan hati kami minta maaf ya bila ada kekurangan yang ada. Memang kendala yang dihadapi cukup besar karena medan yang cukup berat ya,” sambungnya.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Soccer
14 jam lalu

APPI dan I.League Lelang Jersey Demi Korban Bencana Sumatra, Tembus Ratusan Juta

Nasional
16 jam lalu

Mendagri Minta Maaf: Saya Tak Bermaksud Mengecilkan Bantuan Bencana dari Malaysia

Nasional
17 jam lalu

Penjelasan Mendagri soal Pemkot Medan Kembalikan 30 Ton Beras Bantuan Bencana dari UEA

Nasional
18 jam lalu

Bantuan untuk Korban Bencana Tidak Kena Pajak

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal