JAKARTA, iNews.id - Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Silmy Karim meresmikan 24 unit mesin autogate baru di Terminal 3 kedatangan Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), pada Senin (2/10/2023). Mesin autogate mengintegrasikan teknologi Face Recognition dan Border Control Management (BCM).
“Dengan face recognition, diperkirakan pemeriksaan keimigrasian berlangsung hanya 15-25 detik bagi setiap pelintas. Artinya, kapasitas pelayanan pelintas per harinya juga meningkat,” ujar Silmy dalam keterangannya.
Silmy mengatakan, warga negara asing tetap bisa dapat menggunakan autogate itu. Ia mengatakan pengalaman pengguna adalah hal yang sangat penting, oleh karenanya, dukungan peralatan yang canggih dapat menambah pengalaman dari para pelintas.
Dia mengatakan, 24 unit autogate nantinya akan terus ditambah. Pihaknya menargetkan 50 unit autogate baru di Terminal 3 Kedatangan Bandara Internasional Soetta sampai dengan akhir 2023.
“Kita lihat Singapura, Dubai, Abu Dhabi, Doha, itu yang dijadikan acuan,” ujarnya.
Dirjen Imigrasi juga melakukan peninjauan atas rencana pengaturan autogate di Terminal 2D dan 2F. Hal itu dilakukan guna memberikan rasa nyaman bagi para pengguna.
“Pekarangan Imigrasi terus kita sempurnakan. Imigrasi berkoordinasi dengan BUMN, Kemenhub dan Ditjen Bea Cukai. Kita bangun bersama agar pelayanan menjadi lebih baik," ucap Silmy.