MUI Ingatkan Politisi Jaga Sopan Santun dalam Berkomentar

Antara
Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Zainut Tauhid Saadi. (Foto: Dok MUI)

JAKARTA, iNews.id - Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia Zainut Tauhid Saadi meminta para politisi untuk santun dalam mengomentari berbagai persoalan terkini sehingga tidak menimbulkan polemik dan kegaduhan di tengah masyarakat.

"MUI meminta kepada para tokoh dan elit politik agar mengedepankan perilaku santun dalam berpolitik, baik dalam menyampaikan pendapat maupun kritik," kata Zainut di Jakarta, Jumat (30/3/2018).

Dia mengatakan kebebasan berekspresi, perbedaan pendapat, dan menyampaikan kritik adalah hak asasi setiap orang yang dilindungi oleh konstitusi. Namun dalam pelaksanaannya harus tetap mengindahkan nilai-nilai moral, etika, dan agama. Sebesar apapun perbedaan pendapat yang terjadi di ruang publik harus tetap dalam bingkai perbedaan yang sehat, konstruktif, dan argumentatif.

"Kritik yang dibangun harus dengan narasi yang baik, jujur, dan elegan bukan dengan narasi yang sinis, sarkastik, dan penuh kebencian. Sehingga tidak ada pihak yang merasa direndahkan dan dilecehkan," kata dia.

MUI, kata dia, sangat meyayangkan ada pejabat negara yang mengungkapkan kritik dengan kalimat kasar dan arogan. Hal tersebut menunjukkan rendahnya etika, tumpulnya rasa empati, dan hilangnya kepekaan sosialnya.

Perilaku tersebut, lanjut dia, merupakan bentuk arogansi kekuasaan dan sikap jumawa. Seharusnya pejabat negara itu harus menjadi teladan dan panutan bukan sebaliknya berperilaku seperti preman. Karena pada dirinya melekat tanggung jawab bukan saja kepada rakyat yang diwakilinya tetapi juga kepada Tuhan.

Dia meyakini DPR memiliki mekanisme kendali dan evaluasi terhadap perilaku anggotanya karena ada tata tertib, kode etik yang harus dipatuhi oleh setiap anggota DPR. "Jadi jika ada unsur pelanggaran etika yang dilakukan oleh anggotanya, maka MKD harus memberikan sangsi yang tegas demi menjaga marwah dan kehormatan lembaga DPR, baik melalui pengaduan maupun tanpa adanya pengaduan dari masyarakat," kata dia.

Editor : Azhar Azis
Artikel Terkait
Nasional
22 hari lalu

Tragedi Ponpes Al Khoziny, Wasekjen MUI: Duka Bagi Seluruh Pesantren Indonesia

Nasional
23 hari lalu

MUI Minta Bangunan Ponpes Tak Sesuai SOP Disetop Buntut Tragedi Al Khoziny

Nasional
31 hari lalu

Kabar Duka, Ketua MUI Bidang Ekonomi KH Lukmanul Hakim Meninggal

Nasional
2 bulan lalu

Tokoh Lintas Agama Kumpul di Kantor MUI, Ajak Masyarakat Tolak Anarkisme

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal