Pemerintah Bentuk Tim Investigasi Gabungan terkait KKB di Intan Jaya Papua

Riezky Maulana
Menko Polhukam Mahfud MD (Foto: iNews.id/Riezky Maulana)

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah akan membentuk tim investigasi gabungan guna mengusut serangkaian kasus penembakan dan pembunuhan yang terjadi di Intan Jaya, Papua. Kasus tersebut menimbulkan empat korban jiwa, dua dari anggota TNI serta dua dari warga sipil.

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan, tim investigasi tersebut dibentuk agar penyelidikan dapat berjalan lebih objektif sehingga tidak menimbulkan kontroversi berkepanjangan.

"Tim akan melibatkan pejabat-pejabat terkait, juga akan melibatkan tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat serta akademisi. Ini akan segera dibentuk dengan waktu singkat," ujarnya dalam konferensi pers secara daring di Jakarta, Kamis (1/10/2020).

Pemerintah, menurut Mahfud, telah menganalisis ihwal adanya modus yang selalu digunakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) jelang peringatan hari kemerdekaan mereka. Hari kemerdekaan yang diperingati KBB yakni setiap 1 Desember.

"Kita juga sudah punya hitung-hitungan bahwa setiap bulan September untuk menyongsong 1 Desember hari peringatan kelompok separatis Papua maka akan terjadi keributan seperti saat ini. Tahun lalu kan juga terjadi karena memang di sana ada sekelompok orang yang ingin memisahkan diri," tuturnya.

Mahfud memastikan, kebersatuan yang ada antara Indonesia dengan Papua tidak bisa lagi terpisahkan. Pemerintah tak akan memberikan jalan keluar apapun bagi para KKB untuk menjadikan Papua terpisah dari Indonesia.

"Bagi pemerintah Indonesia, kebersatuan Papua baik Papua Barat dengan NKRI sudah final. Tidak ada jalan lagi, tidak ada negosiasi apapun merdeka dan untuk memisahkan diri," katanya.

Editor : Djibril Muhammad
Artikel Terkait
Nasional
10 hari lalu

Prabowo bakal Berikan 10 Persen Saham Freeport Indonesia untuk Masyarakat Papua

Nasional
10 hari lalu

700.000 Anak Papua Tak Sekolah, Ini Arahan Tegas Presiden Prabowo

Nasional
10 hari lalu

Dorong Swasembada Energi, Prabowo Ingin Papua Ditanam Sawit hingga Singkong

Nasional
10 hari lalu

Presiden Prabowo bakal Kunjungi Papua dalam Waktu Dekat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal