Polisi Minta Rektor Bikin Video Testimoni Apresiasi Jokowi, Ini Penjelasan Kabaharkam

riana rizkia
Kabaharkam Polri Komjen Mohammad Fadil Imran menyebut hal tersebut dalam rangka operasi nusantara cooling system. (Foto MPI).

JAKARTA, iNews.id - Kabaharkam Polri Komjen Mohammad Fadil Imran menyebut polisi setiap hari mendatangi tokoh masyarakat hingga rektor. Hal itu dilakukan dalam rangka operasi nusantara cooling system.

Pernyataan tersebut disampaikan Fadil merespons soal isu permintaan video testimoni kepada sejumlah rektor di Jawa Tengah untuk mengapresiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Polisi hampir setiap hari mendatangi orang, bukan hanya rektor. Tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda," kata Fadil di Lapangan Satlat Korbrimob Polri, Cikeas, Bogor, Rabu (7/2/2024).

"Ini barangkali karena yang didatangkan rektor saja, kemudian ada momentum-momentum seperti itu, kemudian menjadi sebuah perbincangan," sambungnya. 

Fadil menegaskan setiap tindakan yang dilakukan pihak kepolisian sudah sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku.

"Yang pasti kita pasti akan mengambil langkah yang objektif sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," katanya.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
1 jam lalu

Silfester Matutina Belum Dipenjara, Roy Suryo: Tolong Aparat juga Fair

Nasional
12 jam lalu

Jadi Tersangka, Roy Suryo Sindir Silfester Matutina Belum Dipenjara

Nasional
13 jam lalu

Prabowo Bakal Lantik Komite Reformasi Polri di Istana Sore Ini

Nasional
14 jam lalu

Reaksi Roy Suryo Jadi Tersangka Kasus Ijazah Jokowi: Saya Senyum

Nasional
15 jam lalu

Rismon Sianipar Jadi Tersangka Fitnah Ijazah Jokowi: Kami Akan Lakukan Perlawanan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal