Polri Sebut Kasus Kematian di Kanjuruhan Bukan akibat Gas Air Mata 

Muhammad Fida Ul Haq
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menjelaskan penyebab kematian suporter di Kanjuruhan(foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Polri menyebut gas air mata bukan merupakan penyebab kematian suporter di Stadion Kanjuruhan, Malang. Penyebab kematian suporter disebut karena kekurangan oksigen akibat berdesak-desakan.

"Tidak satupun penyebab kematian akibat gas air mata tapi kekurangan oksigen karena desak-desakan," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo, Senin (10/10/2022).

Dedi menyebut gas air mata menyebabkan iritasi sementara pada kulit, mata dan pernapasan. Namun, gas air mata disebut bukan penyebab kematian.

"Sampai saat ini belum ada jurnal ilmiah ada fatalitas," katanya.

Selain itu, Polri menyoroti tidak berfungsinya emergency exit. Menurutnya, setiap kerumunan harus ada mitigasi yang jelas.

"Dari 8 pintu emergency itu seharusnya bisa difungsikan. Kalau bisa difungkikan maka jatuhnya korban bisa diminimalisir," ujarnya.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
14 jam lalu

Kadiv Humas Polri ke Kapolda-Kapolres: Kebaikan Polisi Jangan Ditutup-tutupi

Nasional
15 jam lalu

Transaksi Narkoba di Kampung Berlan Sudah Terstruktur, Ada QR Code

Nasional
19 jam lalu

Komisi Reformasi Targetkan Rumusan Revisi UU Polri Rampung Januari 2026

Nasional
2 hari lalu

Kapolri Perkuat Propam, Warga Bisa Laporkan Polisi Nakal Lewat Barcode

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal