JAKARTA, iNews.id - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendukung wacana hak angket DPR untuk mengusut kecurangan Pemilu 2024 digulirkan. Keputusan itu berdasarkan pertemuan para ketua umum partai pengusung Capres-Cawapres Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
"Berdasarkan pertemuan para Ketum pengusung paslon 03 Sabtu (24/2/2024) lalu, PPP tetap berada pada posisi solid mendorong penggunaan hak angket DPR pada saat masuki masa sidang 5 Maret 2024 nanti," kata Ketua Majelis Pertimbangan PPP M Romahurmuziy saat dihubungi, Rabu (28/2/2024).
Dia menjelaskan, penggunaan angket DPR diperlukan untuk membuka seterang-terangnya berbagai narasi kecurangan Pemilu 2024. Dia menegaskan anggota parlemen tak perlu takut menggunakan hak angket.
"Juga, masih terlalu pagi menyikapi pemerintahan baru, karena pemenangnya siapa bahkan belum diumumkan oleh KPU," kata pria yang akrab disapa Rommy itu.
Sebagai informasi, wacana DPR menggulirkan hak angket untuk menyelisik kejanggalan pemilu diusulkan oleh Ganjar Pranowo. Wacana itu bahkan langsung didukung okeh Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan.
Bahkan, Koalisi Perubahan yang merupakan pengusung Anies-Muhaimin turut mendukung usulan tersebut. Sikap itu diputuskan setelah para sekretaris jenderal (sekjen) Koalisi Perubahan melangsungkan pertemuan di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (12/2/2024).