JAKARTA, iNews.id - Badan Pemenangan Nasional (BPN) menargetkan dalam satu bulan ke depan pasangan calon Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno akan mengungguli elektabilitas pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin dalam kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) 2019 mendatang.
Koordinator juru bicara (Jubir) BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak mengaku berdasarkan survei di internalnya, sejumlah Provinsi seperti DKI Jakarta, Sumatera, Banten, Sulawesi, Jawa Barat menunjukkan bahwa pasangan Prabowo-Sandi sudah menggungguli pasangan calon petahana tersebut. Apalagi, daerah tersebut sudah dirasakan semakin membesar kekuatan Prabowo-Sandi di daerah tersebut.
"Di beberapa daerah justru survei kita menunjukkan kita memang unggul. Dan kita yakin dalam waktu 1 bulan ini, saya pikir BPN atau Pak Prabowo dan bang Sandi itu akan jauh meninggalkan Pak Jokowi," kata Dahnil, di Media Center pemenangan Prabowo-Sandi, Jalan Sriwijaya I, Jakarta, Rabu, (19/12/2018).
Salah satu keyakinan itu juga didasari kekuatan relawan Prabowo-Sandi yang tumbuh di sejumlah daerah kian membesar. Meskipun, menurut dia, saat ini pihaknya tidak memiliki cukup logistik dalam Pilpres. Akan tetapi, semangat kerelawanan itu muncul tanpa harus diiming-imingi apapun.
"Fenomena itu terjadi di banyak daerah, antusiasme dari masyarakat untuk bekerja kemenangan Pak Prabowo dan Sandi itu semakin membesar dan itu yang kami rasakan," ujar Dahnil.
Oleh karena itu, ia mengatakan menangnya suatu pasangan calon dalam ajang pesta demokrasi itu salah satunya ditentukan dengan kekuatan dan semangat yang besar dari para relawannya. Dia mengaku optimis, pada 2019 mendatang perubahan kepemimpinan akan terjadi.
"Coba lihat dulu Pak Jokowi juga begitu kan? kemudian dulu Pak Anies juga begitu, kemudian di banyak daerah muncul juga semangat kesukarelawanan yang masif itu. Jadi kami percaya sekali bahwasanya momentum 2019 ini, itu adalah momentum Prabowo dan Sandi," kata Dahnil menegaskan.