Presiden: Perizinan Potensial Jadi Objek Korupsi

Richard Andika Sasamu
Antara
dheta ginting
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Ketua KPK Agus Rahardjo (kanan) saat peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2017 di Jakarta, Senin (11/12/2017). (Foto: Koran Sindo/Eko Purwanto)

JAKARTA, iNews.id – Upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi harus selalu digencarkan. Semua sistem harus dibenahi termasuk pengetahuan dan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama memerangi korupsi. Begitu pula dalam hal perizinan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan bahwa perizinan di Indonesia potensial menjadi sumber korupsi. "Setiap aturan, setiap izin, dan setiap persyaratan punya potensi menjadi objek transaksi, objek korupsi," ungkap Presiden Jokowi dalam acara Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia 2017 di Jakarta, Senin (11/12/2017).

Kepala Negara pun mengkritik sejumlah persyaratan dalam pengurusan regulasi perizinan yang justru berubah menjadi izin. Jumlahnya tidak lagi ratusan bahkan mencapai ribuan.

"Sekarang kita blak-blakan saja, birokrasi cenderung menerbitkan sebanyak mungkin peraturan, sebanyak mungkin izin, sebanyak mungkin syarat, dan banyak sebetulnya yang sebelumnya itu syarat kemudian diubah jadi izin, banyak sekali, sebetulnya hanya syarat tapi jadi izin," kritik Presiden.

Dampaknya, timbul hubungan transaksional antara regulator dengan masyarakat. ”Aturan perizinan sekarang potensial jadi alat pemerasan, alat untuk transaksi. Saya kira cara-cara seperti ini tidak boleh kita teruskan, tidak boleh kita biarkan," tegas Presiden.

Editor : Yudistiro Pranoto
Artikel Terkait
Megapolitan
4 jam lalu

Pramono Resmikan Gereja HKBP Pondok Kelapa, Urus Izin 35 Tahun

Nasional
6 bulan lalu

Ahli Sebut Jokowi Harus Dihadirkan dalam Sidang, Tom Lembong: Sangat Menarik

Nasional
6 bulan lalu

Komentar Mengejutkan Tom Lembong usai Jokowi Disebut Harus Hadir dalam Sidang Kasusnya

Nasional
6 bulan lalu

Kondisi Terkini Jokowi usai Perubahan Kulit akibat Alergi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal