JAKARTA, iNews.id– Ratusan detonator yang tertanam di lahan belakang kantor Kejaksaan Negeri Parepare, Sulawesi Selatan, meledak, Selasa (19/11/2019) siang. Sejauh ini belum ada laporan korban luka maupun korban jiwa.
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol M Iqbal menuturkan, tim penjinak bom dari Gegana Polri telah mendatangi lokasi kejadian perkara. Area ledakan juga telah dipasangi garis polisi.
”Sekira pukul 14.45 itu terjadi ledakan di halaman belakang kantor Kejaksaan Negeri Parepare. Saat ini kapolres beserta timnya, jibom, sedang melakukan olah tkp dan mengantisipasi ada ledakan susulan,” kata Iqbal di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (19/11/2019).
Iqbal menuturkan, polisi sedang menyelidiki peristiwa ini. Informasi awal, ratusan detonator itu merupakan barang bukti sitaan Kejari Parepare. Pada September lalu, kejari telah memusnahkan barang bukti ini, kemudian menanamnya di lahan kosong belakang kantor.
Diduga sisa pemusnahan ini yang memicu ledakan. Akibat peristiwa itu, sejumlah kaca gedung pecah. Iqbal mengaku belum mendapatkan data rinci mengenai kerusakan tersebut. Begitu pula tentang jenis ledakan, apakah low atau high explosive.
”Nanti kalau ada update kami sampaikan. Alhamdulillah sampai saat ini tak ada korban. Itu data dari Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo,” ujarnya.