JAKARTA, iNews.id - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak khawatir semakin mesranya hubungan Partai Nasdem dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). PDIP menilai biasa pertemuan yang dilakukan Partai Nasdem dengan PKS sore ini.
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP Ahmad Basarah menghormati manuver politik yang dilakukan Partai Nasdem bertemu dengan PKS. Meskipun, Partai Nasdem merupakan salah satu parpol koalisi di kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin.
"Kalau PDIP prinsipnya kita tidak mau mencampuri yuridiksi politik organisasi partai politik lain," ujar Ahmad Basarah di Jakarta, Rabu (30/10/2019).
Menurutnya, parpol bersifat otonom dalam menentukan langkah politik masing-masing. "Kami tidak ingin mencampuri langkah-langkah yang diambil oleh partai Nasdem, termasuk pertemuan dengan PKS," katanya.
Sementara itu, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan memprediksi hubungan yang tengah dibangun oleh Partai Nasdem dengan PKS saat ini bagian dari rencana koalisi kedua parpol pada 2024.
"Sebetulnya kita sudah bisa memprediksi yang akan terjadi di 2024 dari yang sudah terjadi hari ini," ujar Ketua Umum PAN Zulkifli di kawasan Kalibata, Jakarta, Rabu (30/10/2019).