JAKARTA, iNews.id - Ribuan personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menghadiri tabligh akbar di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (30/9/2018). Acara juga diisi dengan doa bersama untuk bangsa.
Hadir dalam acara ini pimpinan TNI dan Polri, antara lain KSAD Jenderal TNI Mulyono, KSAU Marsekal TNI Yuyu Sutisna, KSAL Laksamana TNI Siwi Sukma Aji, dan Wakapolri Komjen Pol Ari Dono Sukmanto.
Acara juga dihadiri Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Jawa Tengah yang sekaligus memberikan tausiah, Habib Muhammad Luthfi bin Yahya. Ulama NU asal Pekalongan ini mengajak seluruh komponen masyarakat, terutama generasi muda memperjuangkan dan mempertahankan jati diri sebagai bangsa Indonesia. Menjadi ironis ketika jati diri itu kerap terkikis.
"Anehnya kita mau kemana jati diri kita ini? Harusnya kita bisa mempertahankan semua ini. Gunakan produk Indonesia," ujar Habib Lutfi, Minggu (30/9/2018).
Dia juga menyerukan kepada prajurit TNI dan Polri untuk menjaga serta mengawal pentingnya jati diri bangsa itu. Jangan sampai identitas itu terjajah, apalagi musnah.
"Sekali Indonesia tetap Indonesia. Jangan kayak ayam bangkok, lahir di Indonesia, besar di Indonesia, begitu lahir (disebut) ayam bangkok. Sampai durian ikut lagi bangkok. Alhamdulilah masih ada gula jawa," tuturnya.
Acara doa bersama mengambil tema 'Tabligh Akbar Bersama TNI-Polri dalam Rangka HUT ke-73 TNI serta Doa untuk Pahlawan Revolusi'. Acara juga diisi dengan doa untuk korban gempa bumi di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.