Satgas Minta Vaksin Jangan Dijadikan Tumpuan Penanganan Pandemi Covid-19

Dita Angga
Sindonews
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Adisasmito. (Foto: BNPB)

JAKARTA, iNews.id - Satgas Penanganan Covid-19 membantah anggapan hanya menunggu vaksin untuk mengakhiri pandemi covid-19. Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Adisasmito meminta masyarakat jangan menjadikan vaksin sebagai tumpuan penanganan covid-19.

Wiku menegaskan vaksin hanya salah satu upaya pemerintah untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat. Menurutnya yang paling penting tetap menjaga perilaku disiplin protokol kesehatan.

“Satgas selalu menekankan vaksin tidak bisa dijadikan tumpuan untuk mengatasi pandemi covid-19. Masyarakat harus menyadari perilaku disiplin protokol kesehatan merupakan langkah utama untuk mengatasi pandemi ini,” katanya dalam konferensi pers, di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (24/9/2020).

Wiku mengatakan perilaku disiplin protokol kesehatan harus dilaksanakan masyarakat meski vaksin covid-19 telah ditemukan. Hal itu menurutnya juga harus dilakukan meski pandemi telah berakhir.

Oleh sebab itu Wiku berharap masyarakat meningkatkan kesadaran disiplin protokol kesehatan. Menurutnya cara itu ampun mencegah penularan covid-19 baik terhadap diri sendiri maupun kepada orang lain.

“Kami mohon masyarakat agar tidak bertumpu pada vaksin. Masyarakat harus patuh protokol kesehatan demi menyelamatkan diri dan juga menyelamatkan orang lain di sekitarnya,” ujarnya.

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Health
7 bulan lalu

Vaksin Covid-19 Terbaru Resmi Rilis, FDA Approve! 

Nasional
7 bulan lalu

Vaksin Covid-19 Pfizer dan Moderna Berpotensi Sebabkan Cedera Jantung, Ini Faktanya!

Nasional
2 tahun lalu

Heboh Vaksin Covid-19 AstraZeneca Timbulkan Efek Samping Langka, Ini Kata BPOM

Bisnis
2 tahun lalu

Produksi Vaksin Covid-19, Etana Resmi Dapat Sertifikat Halal dari LPPOM-MUI

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal