TANGSEL, iNews.id - Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi mengatakan, tak ada alasan bagi siapa pun merasa sulit untuk mempelajari bahasa Arab. Apalagi bagi kalangan umat Islam yang notabene kitab suci Alquran maupun hadits disampaikan dalam bahasa Arab.
"Hari ini sudah banyak sekali metode yang ringkas, efektif, yang disederhanakan untuk belajar bahasa Arab. Bahkan banyak sekali akun-akun di media sosial yang juga memberikan materi-materi tentang bagaimana belajar bahasa Arab," kata Ketua Harian Partai Perindo itu usai menjadi pembicara dalam seminar Fakultas Dirasat Islamiyah UIN Jakarta, Selasa (22/11/22).
Menurut dia, bahasa Arab sudah berperan konkret dalam membentuk kohesivitas sosial dalam sebuah bangsa. Misalnya dengan banyaknya kata-kata serapan yang digunakan. Dengan kata lain, bahasa Arab bukanlah bahasa yang baru sehingga sulit untuk dipelajari.
"Momen ini adalah sebagai pengingat buat kita semua, sesungguhnya bahasa Arab itu sudah berperan sangat konkret dalam membentuk karakter kita sebagai bangsa," ucapnya.
Saat ini minat memelajari bahasa Arab cenderung meningkat. Hal demikian bisa dinilai dari makin luasnya jurusan-jurusan bahasa Arab yang dibuka pada sejumlah institusi pendidikan atau lembaga lainnya. Maka secara otomatis pula, kondisi itu membutuhkan penutur-penutur lain yang kian memperluas minat dalam memelajari bahasa Arab.
"Saya lihat sih semakin meningkat, terlihat dari jurusan jurusan bahasa Arab yang semakin banyak, seiring dengan semakin bajyaknya umat Islam Indonesia yang ingin mendalami agamanya juga, dan itu kan membutuhkan pengetahuan dalam bahasa Arab dengan kadar yang berbeda," tuturnya.