Tim Hasto Desak JPU Buka CCTV Kantor KPK, Buktikan Kesaksian Wahyu soal Uang Suap

Nur Khabibi
Pengacara Hasto Kristiyanto, Ronny Talapessy (foto: IMG)

JAKARTA, iNews.id - Tim hukum Hasto Kristiyanto meminta jaksa penuntut umum (JPU) KPK untuk membuka rekaman CCTV ruang merokok di lantai dua kantor KPK. Hal itu untuk menguji kebenaran keterangan eks komisioner KPU Wahyu Setiawan terkait sumber uang suap PAW Harun Masiku.

Wahyu sebelumnya mendengar percakapan bahwa sumber uang suap tersebut berasal dari Hasto.

Percakapan tersebut dilakukan advokat PDIP Donny Tri Istiqomah dan eks Kader PDIP Saeful Bahri saat mereka berada di ruangan merokok di lantai dua kantor KPK. 

"Kami juga meminta supaya lebih yakin, alangkah baiknya supaya jaksa penuntut umum menghadirkan CCTV yang ada di KPK, supaya ini kasus ini terang," kata pengacara Hasto, Ronny Talapessy di sela persidangan Hasto di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (25/4/2025). 

Ronny menyebut, keterangan Wahyu itu tak masuk akal. Terlebih jika ada perubahan kesaksian ini, maka semestinya Donny Tri Istiqomah dan Saeful Bahri diperiksa lebih dari satu kali. 

Sementara dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP), kedua saksi itu hanya diperiksa satu kali. 

Menurut Ronny, dengan dibukanya rekaman CCTV maka akan diperoleh informasi yang utuh. Sebab, keterangan dari satu saksi harus didukung dengan alat bukti. 

"Kita tahu bahwa di hukum pidana, satu saksi bukan saksi, satu saksi harus didukung dengan alat bukti yang lainnya," ucapnya.

Editor : Reza Fajri
Artikel Terkait
Mobil
17 jam lalu

Isi Garasi Bupati Ponorogo Tersangka Korupsi hanya Alphard dan Motor Vespa!

Nasional
21 jam lalu

Penampakan Uang Rp500 Juta Disita KPK saat OTT Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko

Nasional
23 jam lalu

Bupati Ponorogo Ditetapkan Tersangka KPK bersama 3 Orang Lain, Ini Identitasnya

Nasional
24 jam lalu

Program Desa Emas Bikin UMKM Lebih Percaya Diri dan Berkembang

Nasional
24 jam lalu

Jadi Tersangka KPK, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Terjerat 3 Klaster Kasus Korupsi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal