Tim Pembela Prabowo-Gibran Sebut Permohonan AMIN Hanya Penggiringan Opini: Yakin Tak Akan Diterima MK

Jonathan Simanjuntak
Wakil Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran Otto Hasibuan di Gedung MK, Jakarta, Rabu (27/3/2024). (Foto MPI).

JAKARTA, iNews.id - Tim Pembela Prabowo-Gibran turut menghadiri sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Presiden yang diajukan pemohon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. Tim Pembela Prabowo-Gibran menilai permohonan yang diajukan kubu AMIN hanyalah sebatas penggiringan opini.

"Perkara ini hanya merupakan penggiringan opini masyarakat," kata Wakil Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran Otto Hasibuan di Gedung MK, Jakarta, Rabu (27/3/2024).

Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar sidang perdana sengketa PHPU pada hari ini. Agenda sidang kali ini merupakan mendengarkan permohonan dari pemohon.

Otto menganggap permohonan kubu AMIN dalam sengketa Pemilu yang tidak menjadi kewenangan MK. Padahal menurutnya, kewenangan MK hanya mengadili yang berkaitan dengan hasil Pemilu yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Pihak termohon (dalam sidang PHPU) itu KPU. Tetapi tidak ada satupun yang saya lihat di sana itu yang dipersoalkan itu," ungkap dia.

Sebaliknya, Otto menganggap kubu 01 justru mempersoalkan mengenai tindakan pemerintah yang tidak ada kaitannya dengan Prabowo-Gibran. Ia pun menegaskan bahwa perkara itu tidak relevan dan meyakini bahwa majelis hakim tidak akan menerima permohonan.

"Jadi saya kira ini pasti tidak akan diterima oleh MK, saya yakin betul itu," tandasnya.

Editor : Faieq Hidayat
Artikel Terkait
Nasional
3 hari lalu

Pakar Hukum Tuding Suhartoyo Ketua MK Ilegal, Minta 9 Hakim Mundur

Nasional
3 hari lalu

Fraksi PAN Dukung Penuh Putusan MK soal Keterwakilan Perempuan di AKD DPR

Nasional
3 hari lalu

Pakar Hukum Sebut Jabatan Ketua MK Tak Sah, Desak Suhartoyo dan Para Hakim Mundur

Nasional
7 hari lalu

Cerita Prabowo Dongkol Nonton Podcast: Apa Saya Otoriter? Rasanya Nggak

Nasional
14 hari lalu

Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI ke MK, Soroti Pasal Ini

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal