JAKARTA, iNews.id – Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin menilai pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf terus menjadi target serangan hoaks dan fitnah. Serangan-serangan ini ternyata merupakan pengulangan dari sebelumnya.
Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto menilai fitnah dan serangan yang dilakukan oleh tim pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno kepada pasangan Jokowi-Ma'ruf pada masa kampanye Pilpres 2019 ini sebagai politik daur ulang.
"Dari isu, fitnah yang dipakai dan ditujukan ke Pak Jokowi, substansinya tidak beda jauh dengan Tabloid Obor Rakyat sebagai induk semangnya serangan fitnah. Tumpulnya fitnah yang ditujukan ke Pak Jokowi dan Kiai Ma’ruf Amin melahirkan politik daur ulang. Maka dicari-carilah dokumen digital guna membangun persepsi banyak dukungan," ucap Hasto di Jakarta, Jumat (1/2/2019).
Dia lantas menyinggung beredarnya foto silaturahmi antara Prabowo-Sandi dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) beberapa waktu lalu yang diklaim secara sepihak seolah-olah JK mendukung pasangan yang diusung Koalisi Indonesia Adil Makmur itu.
Bagi Jokowi-Kiai Ma’ruf, kata Hasto, dukungan sebenarnya datang dari rakyat. ”Bukan dukungan manipulatif sehingga Pak JK yang menjadi Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye 01 pun diklaim beri dukungan ke mereka hanya karena sebuah foto. Ini manipulatif namanya," ujar Hasto.