JAKARTA, iNews.id - Viral di media sosial salah satu tangkapan layar yang menyebut ada perilaku kurang menyenangkan dari oknum prajurit TNI bertugas di Wisma Atlet Pademangan. Oknum itu menuliskan nomor telepon pribadinya di paspor perempuan yang menjalani karantina.
Bahkan, diklaim prajurit yang menuliskan nomor teleponnya di paspor mahasiswi berjumlah tiga orang. Diketahui para mahasiswi dari University of Sussex Inggris itu melakukan karantina pasca-kedatangan ke Indonesia.
Di foto-foto yang lain, protes sudah dilayangkan ke petugas Wisma Atlet Pademangan melalui grup WhatsApp. Mereka merasa keberatan lantaran paspor merupakan dokumen resmi negara.
Menanggapi foto-foto tersebut Kapendam Jaya Letkol Cpm Dwi Indra Wirawan mengatakan tengah melakukan pendalaman terkait duduk perkara kasus ini. Menurut dia, tindakan mencorat-coret paspor seseorang memanglah tidak diperkenankan.
"Enggak boleh seperti itu harusnya (tulis nomor telepon pribadi di paspor), kita dalami ya," tutur Indra kepada MNC Portal, Senin (20/12/2021).
Indra kemudian meneruskan pesan yang diterimanya dari salah seorang petugas Wisma Atlet Pademangan. Dalam pesan itu, oknum prajurit dan korban yang paspornya dituliskan nomor akan melakukan mediasi. Paspor yang bersangkutan juga dipastikan akan diganti dengan yang baru.
"Sedang ditangani dan dipertemukan untuk penyelesaian dan penggantian pasport yang bersangkutan," tulis pesan yang dikirimkan Letkol Indra.