JAKARTA, iNews.id - Ban merupakan salah satu komponen penting pada kendaraan. Sebab itu, perawatan komponen ini harus dijaga agar awet dan aman digunakan.
Terlebih, pada kendaraan umum seperti bus Transjakarta yang digunakan banyak orang. Saat ini, terdapat 4.504 armada bus Transjakarta melayani lebih dari 1,1 juta orang setiap hari. Jarak tempuh yang tinggi mengurangi usia penggunaan ban dengan cepat, sehingga membutuhkan sistem perawatan serta diagnostik menyeluruh agar efisien, aman dan kualitas transportasi terjaga.
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Welfizon Yuza mengatakan sangat penting Transjakarta memastikan setiap unit ban harus memenuhi syarat. Sebab itu, Transjakarta bekerja sama dengan PT Goodyear Indonesia Tbk (Goodyear) melakukan pelatihan pengemudi, mekanik dan pengelolaan manajemen ban.
"Fokus dari kerja sama ini tentunya kita paham terkait dengan pengelolaan ban menjadi hal penting, baik itu dari aspek keselamatan, kenyamanan, efisiensi ataupun juga lingkungan," kata Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Welfizon Yuza dalam "Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) PT Transportasi Jakarta dan PT Goodyear Indonesia, Tbk di Jakarta, Selasa (19/12/2023).
Sementara itu, Presiden Direktur PT Goodyear Indonesia, Tbk Iman Santoso mengaku bangga dapat mendukung operasional TransJakarta. Menurutnya, ada kesamaan visi khususnya dalam hal peningkatan faktor keselamatan pengemudi dan penumpang kendaraan.
Dia merujuk pengalaman perusahaannya memantau tatalaksana ban pada banyak armada di seluruh Indonesia. Perawatan ban menyerap sekitar 30 persen dari total biaya perawatan kendaraan. Sebab itu, kemampuan dalam perawatan ban memberikan keuntungan bagi manajemen dalan mengembangkan kualitas operasional armada.
"Di samping itu, nota jesepahaman ini merupakan sebuah simbol untuk kedua perusahaan yang memahami pentingnya keselamatan para pengendara dan penumpang bus maupun kendaraan operasional Transjakarta," kata Iman.