DEPOK, iNews.id - Umumnya, mobil bertransmisi matik memiliki simbol huruf, seperti P-R-N-D. Semuanya, memiliki fungsi layaknya mobil manual.
Masing-masing, P untuk parkir; R atau reverse untuk memundurkan mobil; N berarti netral; dan D merupakan drive yang digunakan untuk berkendara.
Pemilik sekolah mengemudi Kurnia Jaya Depok, Saleh Ibrahim mengatakan, selain huruf P, R, N dan D, ada beberapa mobil matik yang ditambahkan huruf L yang artinya low gear. Kemudian ada pula angka 3, 2 dan 1 yang menunjukkan gigi, serta simbol plus (+) dan minus (-).
"Banyak orang yang salah tentang fungsi angka dan huruf seperti L, 3, 2 dan 1," kata Saleh saat berbincang dengan iNews.id di kawasan Depok, Senin (8/10/2018).
Saleh menjelaskan, tuas L berfungsi untuk gigi rendah yang digunakan saat mobil menanjak, begitu juga dengan angka 3, 2, dan 1. "Memindahkan tuas ke posisi L atau pilihan gigi yang lebih rendah bisa dilakukan saat mobil memang membutuhkan tenaga tambahan," ujarnya.
Selain itu, mobil matik juga memiliki fungsi shift lock yang dapat berguna saat parkir pararel tanpa menarik tuas rem. "Anda cukup memindahkan tuas kopling dari P ke N dengan posisi kontak tidak terpasang. atau ada tombol khusus," kata Saleh.
Sementara P atau Parkir adalah posisi untuk kendaraan saat diparkir. Posisi transmisi P ini juga merupakan awal menghidupkan mesin dan melepaskan kunci kontak.
"Huruf R atau Reverse berfungsi untuk memundurkan kendaraan, sedangkan N atau Netral, adalah posisi gear netral, hubungan mesin dengan roda dalam keadaan bebas dan terakhir adalah D atau Drive, posisi untuk berjalan maju pada kondisi normal," ujar Saleh.