JAKARTA, iNews.id - Petualangan super ekstrem tahunan klub off-road, Indonesia Off-road Expedition (IOX) kembali akan digelar pada 9-24 Februari 2019. Tercatat 81 mobil off-road dan 74 motor (dirt-bike) dengan total lebih dari 400 personel siap beraksi dalam IOX 2019 Andalas.
Ketua Klub Off-Road IOX, Sri Hascaryo (Yoyok) mengemukakan, dalam ajang ini, peserta akan diuji kemampuan fisik, mental dan kendaraannya menembus rute-rute super ekstrem di dua provinsi, yakni Sumatera Utara dan Sumatera Barat. "Mereka juga dapat menikmati wisata alam dan budaya yang indah," ujarnya.
IOX 2019 Andalas direncanakan start di Kota Medan, pada 9 Februari 2019, dan finish di Kota Bukit Tinggi pada 24 Februari 2019. Off-road ini akan menempuh perjalanan 1.400 km selama 16 hari, dipimpin Syamsir Alam, off-roader legendaris sekaligus pendiri Indonesia Off-road Federation (IOF).
“Seluruh peserta sangat antusias ketika mengetahui Pak Syamsir bersedia menjadi tim leader event ini. Kami sudah bisa membayangkan seperti apa beratnya track yang akan kami jalani kalau Pak Syamsir yang membuat track-nya. Dijamin kami akan mati-matian untuk bisa lolos dari track” kata Yoyok.
Ketua Panitia IOX Andalas 2019, Zulkarnain Danie (Joel) menuturkan, tujuan dari ekspedisi off-road IOX-2019 Andalas selain untuk menikmati alam dan budaya setempat juga untuk mengangkat perhatian publik terhadap kondisi Harimau Sumatera yang semakin berkurang populasinya karena ulah manusia.
"Untuk itu, IOX bekerja sama dengan World Wild Fund (WWF) ikut membantu upaya penyelamatan Harimau Sumatera dalam bentuk sumbangan dana dan sosialisasi kondisi Harimau Sumatera saat ini," ujarnya.
IOX 2019 Andalas merupakan event tahunan, kelanjutan dari ajang IOX sebelumnya, yaitu IOX 2012 Bukit Tinggi-Palembang, IOX 2013 Sabang-Medan, IOX 2014 Lahat-Monas, IOX 2015 Jakarta-Surabaya, IOX 2016 Yogyakarta-Bali dan IOX 2017 Kendari-Makasar.