JAKARTA, iNews.id - Selain mobil listrik, kendaraan yang menjadi model berikutnya dalam beberapa dekade mendatang adalah mobil terbang. Inilah yang dikembangkan CityHawk dengan membenamkan bahan bakar hidrogen pada mobil terbang mereka.
Dilansir dari Carscoops, Rabu (8/7/2020), untuk mewujudkan ini perusahaan menandatangani kesepakatan kerja sama dengan HyPoint untuk memasukkan bahan bakar sel hidrogen ke dalam mobil terbang.
Menurut gambar yang dirilis perusahaan, CityHawk akan memiliki dua tangki bahan bakar hidrogen dan dua bahan bakar sel. Listrik yang dihasilkan akan memberi daya terhadap dua motor listrik masing-masing menghasilkan tenaga 939 hp (700 kW / 952 PS).
Mereka memiliki ducting khusus dan “teknologi aerodinamis inovatif” yang menjanjikan meningkatkan kontrol, stabilitas dan kecepatan serta keselamatan dan mengurangi kebisingan.
Selain itu, bahan bakar sel memberikan "kinerja energi yang unggul" dengan usia pakai sekitar 20.000 jam. Seperti kendaraan hidrogen lainnya, pesawat hanya membutuhkan beberapa menit untuk mengisi bahan bakar, daripada mengisi ulang berjam-jam.
Model bertenaga hidrogen ini dapat mencapai kecepatan hingga 125 mph (201 km/jam) dan menempuh perjalanan sekitar 100 mil (161 km) sekali pengisian bahan bakar.
CityHawk sangat cocok untuk penggunaan taksi karena pesawat ini dapat menampung hingga lima penumpang dan bisa mendarat di mana saja. Jika terjadi insiden, pesawat memiliki parasut darurat untuk mencegah CityHawk jatuh.