MICHIGAN, iNews.id - Produsen mobil self-driving Cruise yang sahamnya mayoritas dipegang General Motors Co (GM) menyatakan akan berkolaborasi dengan Microsoft Corp untuk mempercepat komersialisasi kendaraan tanpa awak (otonom/swakemudi)
Microsoft akan bergabung dengan GM, Honda Motor Co dan investor institusional dalam investasi ekuitas gabungan lebih dari 2 miliar AS di Cruise. Ini membawa valuasi startup berbasis di San Francisco itu menjadi 30 miliar dolar AS.
Dikutip dari Reuters, Kamis (21/1/2021), melalui investasi tersebut Cruise menjadi pabrikan terdepan dalam pengembangan otomotif masa depan serta memanfaatkan teknologi self-driving lebih canggih.
Nantinya, mobil swakemudi Cruise akan mengadopsi platform komputasi cloud Microsoft bernama Azure. Platform ini juga sudah dipakai pabrikan lain seperti Volkswagen dan Toyota.
Atas dasar itu, GM ingin kerja sama dengan Microsoft dilakukan secara cepat. Agar proses digitalisasi termasuk teknologi kecerdasan buatan serta layanan mobilitas baru cepat terwujud.
Sebagai informasi, nilai investasi Microsoft dengan GM masih tergolong kecil dibandingkan perusaan lain, seperti Waymo, perusahaan swakemudi milik Alphabet. Mereka punya nilai investasi lebih dari 30 miliar dolar AS
Sementara Argo AI, startup swakemudi yang berbasis di Pittsburgh didukung Ford Motor Co dan Volkswagen AG, bernilai 7,25 miliar dolar AS.