BEIJING, iNews.id - Mercedes-Benz akan memproduksi tiga mobil baru dengan perusahaan patungan BAIC di China. Langkah ini sebagai upaya mereka meningkatkan pangsa pasar di negara tersebut.
Dilansir dari Carscoops, Minggu (1/9/2019), model-model baru yang dipasarkan meliputi SUV EQC baterai-listrik, sedan AMG A35L dan crossover GLB.
EQC akan menjadi SUV listrik produksi lokal pertama yang ditawarkan merek mobil mewah tersebut di China. Sementara A35L akan menjadi model sedan AMG pertama, dan GLB menjadi crossover ketiga yang dibangun di sana, setelah GLA dan GLC.
Memproduksi model-model ini secara lokal, Mercedes akan terhindar dari pengenaan tarif dan mematuhi undang-undang China yang mewajibkan pembuat mobil memperluas output kendaraan listriknya.
Selain GLA dan GLC, Mercedes telah membangun versi sedan A-Class, C-Class dan E-Class di perusahaan patungan Beijing ini. Tercatat, selama enam bulan pertama 2019, Mercedes mengirimkan sekitar 282.000 unit kendaraan yang diproduksi secara lokal di China, meningkat 12 persen dibanding periode yang sama 2018.
Mercedes juga telah membangun tiga van di China, yakni Vito, Sprinter, dan V-Class. BAIC menjadi pemegang saham utama kedua Daimler di China setelah mengakuisisi 5 persen saham perusahaan.