Menggeber Motor untuk Menghilangkan Endapan Tak Sepenuhnya Benar

Riyandy Aristyo
Anggapan membawa atau menggeber gas motor dengan kencang dapat membuat endapan karbon pada mesin keluar tidak sepenuhnya benar. (Foto: Dok/Corsa)

DEPOK, iNews.id - Banyak yang percaya membawa atau menggeber gas motor dengan kencang dapat membuat endapan karbon pada mesin keluar. Benarkah?

"Saya kira pemikiran seperti itu karena ada orang yang pernah dengar istilah Italian Tune Up," ujar pemilik bengkel Vidici Tire Shop, Ucok Marbun saat di temui iNews.id.

Ucok menjelaskan, Italian Tune Up adalah istilah dalam kendaraan yang dibawa dengan kecepatan tinggi untuk membuang kerak atau kotoran di ruang pembakaran. Hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya pengendapan karbon.

Namun, hal tersebut sebenarnya tidak perlu dilakukan. Sebab, untuk mengatasi kerak atau kotoran di ruang pembakaran pada motor cukup dengan memakai injector cleaner. Alasannya, motor zaman sekarang hampir semuanya sudah memakai sistem injeksi.

"Jadi tidak perlu dibawa ala Italian Tune Up. Cukup dengan injector cleaner bisa. Bila saat melakukan servis berkala juga bisa. Kita tinggal mengatakan kepada mekanik untuk melakukan injector cleaner atau kalibrasi injectornya," jelas Ucok.

"Kenapa? Karena motor sekarang sudah injeksi semua," sambungnya.

Pengendapan karbon sendiri, bisa karena motor jarang digunakan. Bila motor jarang digunakan, part kaki-kaki yang berbahan karet akan getas. Bahan bakar yang berada di tangki juga akan terjadi penguapan, apalagi, bila motor dijemur di bawah sinar matahari langsung.

"Makanya, sebelum motor didiamkan lama, bahan bakar di tangki diisi full tank. Kedua, kepala aki kabel di terminalnya baik yang plus maupun minus dicabut," imbuhnya.

Tapi, bila pengendara motor tetap ingin membawa kencang motornya agar tidak terjadi endapan karbon, menurut Ucok bisa dilakukan sesekali saja.

"Menurut saya pribadi sebenarnya hal ini tidak terlalu perlu. Tapi kalau tetap ingin melakukannya, lakukan saja sekali-kali. Tapi, tidak perlu rutin sebulan sekali atau dua minggu sekali. Utamakan safety," pungkasnya.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Buletin
1 tahun lalu

Viral Suami di Makassar Nekat Curi Knalpot Motor demi Biaya Persalinan Istri

Motor
1 tahun lalu

7 Penyebab Knalpot Motor Nembak saat Gas Dilepas, Nomor 2 dan 3 Jadi Pertanda Buruk

Aksesoris
2 tahun lalu

Viral Tugu Knalpot Brong Hasil Razia Polisi Dicuri, Netizen Geram: Lama-kelaman Habis

Aksesoris
2 tahun lalu

Kenali Penyebab Knalpot Motor Keropos, Begini Cara Mengatasinya 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal