NEW DELHI, iNews.id - Penjualan kendaraan penumpang merosot ke level terendah dalam beberapa dekade pada Mei 2020. Ini terjadi karena produksi terbatas di tengah gangguan pasokan, kekurangan tenaga kerja dan pasar yang lemah akibat pandemi Covid-19
Dilansir dari Economic Times, Selasa (2/6/2020), perkiraan industri menempatkan jumlah whole sales (pabrik ke dealer) kendaraan penumpang pada Mei di angka 37.000 unit, turun 85 persen dari tahun sebelumnya.
Sementara pada April, produksi dan pengiriman telah berhenti total karena lockdown nasional yang diberlakukan untuk menghentikan penyebaran Covid-19.
Sentimen pasar diperkirakan tetap hangat dalam beberapa bulan ke depan, dengan beberapa pemulihan diperkirakan sekitar pada musim perayaan menjelang akhir tahun.
Pada akhir Mei, sekitar setengah dari gerai ritel dan 80 persen bengkel telah dibuka kembali setelah ditutup sejak akhir Maret akibat lockdown.
"Untuk penjualan baru sangat rendah seperti sekarang meskipun pemesanan telah dimulai," kata Presiden Federasi Asosiasi Dealer Otomotif Ashish Kale.
Sebagian besar pengiriman saat ini adalah kendaraan yang dipesan sebelum lockdown, sementara permintaan baru sebagian besar untuk mobil dan kendaraan komersial kecil (SCV), diikuti oleh kendaraan roda dua.