JAKARTA, iNews.id - Busi (spark plug) punya peran penting dalam sistem kendaraan motor. Busi bertugas menghasilkan percikan api untuk membakar campuran udara dan bahan bakar yang terkompresi.
Saat percikan api membakar campuran bensin dan udara yang terkompresi, terjadi ledakan di ruang bakar sehingga menjadi daya untuk menggerakan sepeda motor.
Sebab itu, kondisi busi harus mendapat perhatian dan perawatan khusus agar kinerjanya terjaga, sehingga proses pembakaran di dalam ruang bakar sempurna.
Busi yang kurang baik akan membuat proses pembakaran tidak maksimal. Akibatnya performa motor terganggu.
Nah, bagaimana cara merawat busi yang benar dan apa tandanya harus diganti? Dilansir dari lama Astra Honda Motor, Senin (27/2/2022), berikut ulasannya.
1. Cek ujung elektroda
Busi memiliki ujung elektroda. Kalian perlu cek kondisinya. Jika ujung elektroda berwarna abu-abu atau merah bata itu artinya busi dalam kondisi baik dan normal.
Busi yang sudah tak layak pakai akan berwana gelap kecoklatan menandakan masa penggunaan busi sudah habis. Jika sudah begini, busi harus segera diganti.
2. Bersihkan kotoran pada ujung elektroda
Dalam membersihkan kotoran sisa pembakaran yang menempel di ujung elektroda, gunakanlah cairan semprot yang bersifat non-metal seperti brake cleaner.
Jangan sekali-kali menggunakan amplas dan cairan yang bersifat abrasif terhadap karat karena bisa mengikis permukaan plating atau elektroda busi.