SINGAPURA, iNews.id - Ganda campuran Indonesia Ronald/Annisa Saufika meraih kemenangan atas wakil China He Jiting/Du Yue lewat rubber game 21-19, 11-21 dan 21-18 pada putaran pertama Singapura Terbuka 2019 di Singapore Indoor Stadium, Rabu (10/4/2019). Ronald/Annisa mengaku kemenangan itu diraih setelah belajar dari kekalahan sebelumnya.
Ronald/Annisa sempat bertemu dengan He/Du pada Malaysia Terbuka 2018 lalu. Tetapi, saat itu mereka menelan kekalahan 12-21 dan 16-21. Tak mau hal serupa terulang, Ronald/Annisa berusaha untuk bermain lebih tenang pada laga kali ini.
“Kami mainnya lebih tenang lagi. Kemarin kami kalah dari mereka karena banyak mati sendiri, gampang hilang poin. Itu karena kurang tenang, poin ketinggalan mainnya jadi ngawur. Tadi kami banyak belajar dari pertemuan sebelumnya. Gimana mainnya, gimana fokusnya,” kata Ronald di laman resmi PBSI.
Pemain berusia 25 tahun itu mengaku konsentrasinya sempat hilang pada game kedua. Dia dan Annisa pun kehilangan banyak poin dan kalah karenanya. Mereka akhirnya menemukan kembali ritme permainan di game ketiga, sehingga bisa melaju ke putaran kedua.
“Game kedua kami sempat kurang tenang, banyak mati sendiri. Pas poinnya sama, lalu kami mati sendiri tiga empat poin, bisa jadi buyar. Langsung ketinggalan enam tujuh poin. Game ketiga kami tenang dan lebih fokus poin per poin. Pas poin-poin tua lebih berani saja,” ujarnya.
Selanjutnya, Ronald/Annisa bakal menghadapi kompatriotnya Ricky Karanda Suwardo/Pia Zebadiah Bernadet pada putaran kedua. Ricky/Pia berhasil melaju usai mengalahkan pasangan Singapura Bimo Adi Prakoso/Jin Yujia 21-13 dan 21-16.