MADRID, iNews.id – Petenis peringkat dua dunia Novak Djokovic membantu Serbia untuk memenangkan laga perdana Grup A Piala Davis melawan Jepang, Rabu (20/11/2019) malam. Dia dengan mudah mengalahkan Yoshihito Noshioka 6-1 dan 6-2.
Berkat sentuhan Djokovic, Serbia menang 3-0 atas Jepang. Selain dirinya, petenis Serbia lainnya Filip Krajinovic juga berhasil mengalahkan Yuichi Sugita 6-2 dan 6-4, serta Janko Tipsarevic/Viktor Troicki yang mengandaskan Ben McLachlan/Yasutaka Uchiyama, 7-6, 7-6.
Usai pertandingan, Djokovic tidak banyak mengomentari kemenangan tersebut. Atlet berusia 32 tahun itu justru menyoroti perubahan format Piala Davis edisi kali ini dari yang sebelumnya digelar kandang tandang menjadi menunjuk satu negara tuan rumah.
Selain itu, Piala Davis 2019 juga kini berisi tiga pertarungan dalam satu pertandingan antarnegara atau best oh three sets dari yang semula lima. Kondisi tersebut membuat Djokovic sedikit kecewa.
“Ada banyak pembicaraan tentang format baru. 99 persen negara tidak punya kesempatan untuk bermain di rumah sendiri. Bertaruh pada format baru harus melibatkan pengorbanan besar. Pada kenyataannya banyak orang mengeluh tentang hal itu,” kata Djokovic dikutip Tennis World Italia.
“Saya merindukan bermain Piala Davis di Serbia. Segala perubahan memang memiliki dampak yang signifikan dan risiko yang harus ditanggung,” ujarnya.
Perlu diketahui, perubahan format Piala Dunianya tenis itu disetujui International Tennis Federation (ITF) setelah menerima investasi 3 miliar dolar Amerika Serikat dari Kosmos, sebuah perusahaan yang dikepalai bek Barcelona Gerard Pique.