FUZHUO, iNews.id - Satu-satunya harapan gelar untuk Indonesia di China Terbuka 2017 ada di pundak Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Mereka menembus final setelah mengalahkan unggulan keempat asal China Li Junhui/Liu Yuchen 21-14 dan 21-18.
Harapan terjadinya All Indonesian Final pada sektor ganda pupus setelah Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro yang juga lolos ke semifinal kandas di tangan Mathias Boe/Carsten Mogensen dua game langsung 20-22, 12-21.
Final ideal di sektor ganda putra pun tersaji. Kevin/Marcus yang merupakan unggulan pertama ditantang unggulan kedua Boe/Mogensen di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, China, Minggu (19/11/2017) pukul 12.00 WIB.
Pasangan asal Denmark itu bukanlah lawan mudah buat Kevin/Marcus. Statistik menyebut, ganda putra Indonesia itu masih tertinggal 2-4 dalam head to head dengan mereka. Namun, dalam duel terakhir, Kevin/Marcus menang 21-15, 21-14 pada semifinal Jepang Terbuka 2017, September lalu.
“Menang di pertemuan terakhir atau di atas kertas unggul bukan jaminan untuk hasil pertandingan berikutnya. Kini ya kosong-kosong lagi. Semua punya kans yang sama. Fifty-fifty,” kata Kevin menatap final nanti, dikutip situs resmi PBSI.