JEREZ, iNews.id- Pembalap Repsol Honda, Joan Mir menyebut pengembangan motor RC213V-nya usai menjalani tes di Sirkuit Jerez, Spanyol mulai ada titik terang. Menurutnya, settingan baru itu didapat setelah mencoba konsep berbeda dalam tes tersebut.
Tes berlangsung pada Senin (29/4/2024). Honda masih tak kunjung bangkit setelah melewati seri keempat musim ini di MotoGP Spanyol 2024 akhir pekan lalu.
Dalam balapan utama, Joan Mir finis di urutan 12, sedangkan rekan setimnya, Luca Marini menyelesaikan balapan 24 lap itu di posisi paling buncit.
Hasil itu pun didapat berkat banyaknya kecelakaan yang dialami para pembalap di depan mereka. Alhasil, dari 25 rider yang turun, hanya 17 saja yang mampu menyelesaikannya hingga lap terakhir.
Dalam tes di Jerez kemarin, hasilnya pun terlihat tak jauh berbeda. Catatan waktu terbaik yang didapat Mir berselisih lebih dari 1,3 detik dari sang pembalap tercepat, Fabio Di Giannantonio, dari Pertamina Enduro VR46 Ducati sehingga juara MotoGP 2020 itu hanya berada di posisi 21. Marini bahkan duduk tiga tempat di bawahnya dengan selisih 1,7 detik dari puncak.
Kendati terlihat buruk dari catatan waktu yang ada, Mir mengungkapkan bahwa sebenarnya hasil tes di Jerez tersebut jauh lebih positif untuk timnya. Sebab, mereka mencoba konsep yang berbeda dan itu menghasilkan titik terang untuk arah yang mereka ambil dalam tahap pengembangan motor RC213V berikutnya.