NEW YORK, iNews.id – Justin Gaethje tak berkecil hati meski pertarungannya melawan Tony Ferguson pada UFC 249 pada 18 April di California ditunda akibat pandemi virus corona. Dia mengapresiasi langkah yang diambil petinggi Presiden UFC Dana White.
Awalnya White bersikeras tetap menggelar duel di tengah corona. Dia bahkan menyiapkan pulau pribadi bernama Tachi Palace Resort Casino di Lemoore, California untuk jadi lokasi pertarungan setelah venue sebelumnya, Barclays Arena, New York, tak mendapat izin pemerintah setempat.
Sayang, rencananya batal karena ESPN selaku pemegang hak siar ogah meliput agenda tersebut. White pun akhirnya menunda UFC sampai waktu yang belum ditentukan. Gaethje tak bersedih meski dirinya gagal menghadapi Ferguson. Sebab, atlet yang dijuluki The Highlight itu paham kebijakan dibuat demi kebaikan semua orang yang terlibat.
“Saya benar-benar merasakan gelombang energi dan dukungan dari banyak orang di seluruh dunia. Itu sangat luar biasa. Saya bersyukur bisa mewakili Safford, Arizona, teman serta keluarga,” kata Gaethje di Instagram.
“Mari kita lupakan sejenak pertarungan ini dan memberikan dampak positif pada lingkungan sekitar (keluarga, tetangga, komunitas). Terima kasih Bos (Dana White). Saya bangga berbisnis dengan Anda,” lanjut pernyataan tersebut.
Diundurnya UFC 249 menjadi keuntungan tersendiri bagi Gaethje karena dia menjadi punya banyak waktu untuk berlatih. Sebab sebelumnya, dia ditunjuk melawan Ferguson sebagai pengganti Khabib Nurmagomedov yang mengundurkan diri dua pekan sebelum pertarungan berlangsung.