BOSTON, iNews.id – Pemain Boston Celtics Kyrie Irving mengungkapkan rasa sumringah usai timnya mampu melakukan comeback saat mengalahkan Houston Rockets 99-98 di TD Garden, Jumat (29/12/2017) pagi WIB.
Celtics bangkit dari usai tertinggal dengan defisit 26 angka pada kuarter keempat. Tak hanya itu, Marcus Smart menjadi salah satu kunci kemenangan Celtics pada laga itu. Dia berhasil menggagalkan upaya James Harden untuk menembak ke jaring saat usia pertandingan tersisa 7,3 detik.
Andai saja tembakan Harden masuk, tentunya cerita akhir akan jelas berbeda untuk tuan rumah. Pada kuarter pertama dan kedua Rockets sebenarnya mampu memimpin dengan 32-12 dan 30-26. Sayangnya mereka harus takluk di kuarter ketiga dan keempat 16-31 dan 20-30.
“Saya memiliki beberapa comeback selama berkarier di NBA, tapi ini merupakan yang paling spesial. Kami memulai permainan sangat jelek. Mereka (Rockets) berulang kali menciptakan angka. Tapi kami sadar dan harus melawan, dan kami sukses melakukan itu,” kata Irving dikuti USA Today.
Berkat aksi heroiknya di akhir laga, Smart pun mendapat sanjungan dari rekan setimnya Al Horford. “Itu menunjukkan seberapa pentingnya kehadiran Marcus Smart untuk kami. Itu hanya efek domino, betapa istimewanya dia. Ketika dia bermain baik, tentunya akan diikuti dengan kemenangan untuk Celtics,” tutur Horford.
Pada laga tersebut, Irving menjadi penyumbang poin tertinggi untuk Celtics dengan 26 poin, empat assist, dan empat rebound. Rekan setimnya, Jayson Tatum mampu membukukan 19 poin, satu assist, dan lima rebound.
Dari kubu sang lawan, pelatih Rockets Mike D’Antoni menyesalkan para punggawanya yang seperti kehilangan konsentrasi pada dua kuarter terakhir.
“Itu kisah dua bagian, kami bermain bagus pada kuarter satu dan dua sebaik yang Celtics lakukan pada kuarter ketiga dan keempat,” kata D’Antoni.
Pada laga tersebut, Harden menjadi pemain tersubur. Dia mampu membukukan 34 poin, 10 assist, dan enam rebound. Sayangnya, torehan menterengnya tak mampu membawa Rockets meraih kemenangan.
Berkat kemenangan tersebut, Celtics kian kokoh di peringkat pertama wilayah timur dengan rekor menang-kalah 29-10. Sedangkan Rockets masih bercokol di posisi kedua wilayah barat (25-8).